Insiden tersebut rupanya bukan yang pertama kalinya terjadi.
Dilansir dari KOMPAS TV, kasus pemuda mencuri untuk biaya pernikahan sudah pernah terjadi di Bekasi, Jawa Barat
Pada 2018 lalu, seorang pemuda nekat mencuri uang majikannya senilai miliaran rupiah untuk memenuhi biaya pernikahannya.
Pelaku yang merupakan asisten rumah tangga itu menggasak koper tempat penyimpanan uang milik sang majikan.
Aksi yang dibantu 5 orang temannya itu dilakukan ketika rumah dalam keadaan kosong.
Kasus lainnya, yang terjadi pada 2019, juga dialami oleh pemuda di Banyuwangi, Jawa Timur.
Mohamad Al Qodiri, bersama rekan kerjanya, Bambang Sugito, nekat menggasak uang sebanyak 480 juta dan emas milik majikannya.
Pemuda yang setiap harinya bekerja sebagai karyawan toko sembako itu mengaku mencuri untuk membiayai resepsi pernikahannya dengan sang tunangan.
(*)