Follow Us

Kematian Bahkan Lebih Indah daripada Penderitaan yang Ditanggung Semasa Hidup, Bocah 5 Tahun Dikurung di Kandang Kucing oleh Orang Tua Kandungnya, Disiram Air Mendidih Sampai Maut Menjemputnya

Dwi Nur Mashitoh - Selasa, 14 Juli 2020 | 16:00
Bocah 5 tahun dikurung di kandang kucing dan disiram air mendidih sampai akhirnya meninggal dunia.
Kolase dokumen pengadilan dan Facebook via The Straits Times

Bocah 5 tahun dikurung di kandang kucing dan disiram air mendidih sampai akhirnya meninggal dunia.

Pada bulan Juni, hakim secara resmi membebaskan pasangan pembunuhan dan malah menghukum mereka karena menyebabkan luka dengan cara berbahaya.

Baca Juga: Dipaksa Hidup Sendiri Selama 8 Hari oleh sang Ibu yang Sibuk Pacaran, Bayi 3 Tahun Tewas Kelaparan di Rumahnya yang Dipenuhi Sampah

Pada hari senin, jaksa penuntut meminta hukuman penjara seumur hidup untuk Azlin dan Ridzuan.

Wakil Jaksa Penuntut Umum Tan Wen Hsien berpendapat bahwa bocah itu kesakitan selama seminggu dan "nasibnya lebih menderita daripada kematian".

Tetapi, pasangan itu terus menerus melecehkan bocah itu alih-alih mencari bantuan medis.

Bahkan setelah bocah itu dibawa ke rumah sakit, pasangan tersebut mengatakan bahwa luka-lukanya disebabkan oleh dirinya sendiri, kata DPP.

Baca Juga: Hewan Predator Dijadikan Mainan Layaknya Boneka Karet, Heboh Video 4 Bocah Berenang dengan Buaya Sambil Tertawa Riang, Tak Ada Rasa Takut Sedikitpun Walau Mulut sang Binatang Sudah Menganga Siap Menerkam

Namun, dengan berbagai pertimbangan jaksa memutuskan untuk mengajukan banding atas hukuman penjara seumur hidup tersebut.

Diketahui, sejak lahir pada 2011, anak itu telah diadopsi oleh sebuah keluarga.

Namun, pada 2015 mereka mengembalikan anak itu pada orang tua kandungnya.

Tetapi, oleh orang tua kandungnya, ia malah disiksa sampai ajal menjemputnya.

Baca Juga: Butuh Waktu Berjam-jam Saat Dikhitan, Kemaluan Bocah Ini Ternyata Disunat Habis oleh Dokter, Orang Tuanya Nyaris Pingsan Saat Lihat Penampakannya

Halaman Selanjutnya

(*)

Source : The Straits Times

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest