Follow Us

Sejak Kecil Hidup Susah Sampai Terpaksa Banting Tulang Jadi Tukang Sampah Hanya untuk Cari Biaya Kuliah, Pemuda 24 Tahun Ini Akhirnya Berhasil Diterima di Sekolah Hukum Harvard

Dwi Nur Mashitoh - Sabtu, 11 Juli 2020 | 17:00
Tukang sampah yang berhasil masuk sekolah hukum Harvard.
Instagram.com/rehanstaton

Tukang sampah yang berhasil masuk sekolah hukum Harvard.

Tapi cedera bahu ganda yang ia alami langsung menghentikan cita-citanya.

Baca Juga: Belum Sempat Cicipi Malam Pertama Sudah Kepengin Cerai, Pengantin Pria Putar Video Mempelai Wanita Main Ranjang dengan Kakak Ipar di Hari Pernikahan

Tak ingin berakhir tanpa tujuan, ia kemudian bertekad untuk mendaftar ke sejumlah perguruan tinggi, tapi selalu ditolak.

"Jadi, saya akhirnya bekerja sebagai tukang sampah," ujarnya.

Bekerja di bawah perusahaan Bates Trucking & Trash Removal, Rehan dipertemukan dengan orang-orang dari berbagai kalangan.

Banyak dari mereka yang merupakan mantan narapidana.

Baca Juga: Dipaksa Hidup Sendiri Selama 8 Hari oleh sang Ibu yang Sibuk Pacaran, Bayi 3 Tahun Tewas Kelaparan di Rumahnya yang Dipenuhi Sampah

Tapi, mereka selalu mendukung Rehan bahkan mendorong putra pemilik perusahaan untuk membantunya.

Dengan bantuan putra sang pemilik perusahaan itu, Rehan akhirnya berhasil mendaftar ke Bowie State University pada 2014 dan meraih IPK 4,0.

Pada 2016, ia pindah ke University of Maryland, tempatnya bermimpi untuk menggeluti dunia hukum.

Kemudian ia mengambil Tes Penerimaan Sekolah Hukum (LSAT) dengan melamar ke sembilan sekolah hukum.

Baca Juga: Sudah Ditakdirkan Memiliki Suami Berparas Tampa, Wanita Ini Masih Kurang Puas, Malah Perkosa Bocah 13 Tahun Sampai Hamil

Source : CBS News, CNN, World of Buzz

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest