Follow Us

Bak Petir di Siang Bolong, Suku Baduy Minta Dihapus dari Peta Destinasi Wisata, Pemerintah Setempat Bingung, Ternyata Ini Sebabnya!

Rifka Amalia - Kamis, 09 Juli 2020 | 17:15
Masyarakat Suku Baduy
Tribunnews.com

Masyarakat Suku Baduy

Bupati Lebak Iti Octavia pun mengatakan hal serupa. Ia menyebut belum ada pemberitahuan resmi dan koordinasi dari tokoh Baduy dengannya.

Baca Juga: Luar Biasa! Meski Yatim Piatu Putra Asli Papua Ini Berhasil Lolos TNI AD, Danrem 174 Merauke Bangga atas Kisah Dibalik Namanya, Ternyata Ada Sosok Pahlawan yang Menyokongnya

"Kami baru mendengar keluhan dari medsos, biasanya langsung disampaikan ke saya. Tapi, ini enggak ada komunikasi, belum dipastikan ini resmi dari Puun (pimpinan tertinggi adat Baduy)," kata Iti, Selasa (7/7/2020).

Menurut Iti, apa yang dikeluhkan Suku Baduy dalam surat bisa dimusyawarahkan terlebih dulu.

"Mungkin nanti perlu diperketat, misalnya pengunjung harus membawa kantong sampah sendiri dan ada maklumat untuk tidak membawa sampah plastik," kata Iti.

Saat ini, pemerintah Lebak juga belum dapat menindaklanjuti permintaan warga Baduy, karena masih harus berkoordinasi dengan para tokoh Baduy di Cibeo, Cikeusik, dan Cikartawana. (*)

Source : Kompas.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest