Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Ekonomi Masih Stabil, Luhut Tak Lelah Ingatkan Agar Indonesia Jaga Hubungan Baik dengan Tiongkok: China Itu Negara Soft Power yang Punya Dampak!

Rifka Amalia - Selasa, 23 Juni 2020 | 14:35
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, kembali menyinggung mengenai kekuatan China di mata dunia.
Dokumentasi Humas Kemenko Kemaritiman dan Investasi

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, kembali menyinggung mengenai kekuatan China di mata dunia.

Sosok.ID - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, sekali lagi menyinggung mengenai kekuatan China di mata dunia.

Menurut Luhut, Indonesia memang harus menjalin kedekatan dengan negara-negara besar seperti China.

Terlebih China memiliki pengaruh yang kuat dalam berbagai tatanan kehidupan bernegara.

Melansir Kompas.com, Luhut membicarakan kekuatan China dalam Rapat Kerja dengan Badan Anggaran (Banggar) DPR, Senin (22/6/2020).

Baca Juga: Koar-koar Minta Kabinet Menteri Ekonomi Era Jokowi Mundur Kalau Menang Debat dari Luhut Soal Utang Negara, Rizal Ramli malah Ngacir Duluan Pas Ditawari Syarat yang Setimpal

Luhut menuturkan, China dianggap telah memberikan dampak ekonomi yang besar secara global.

Bermitra dengan Negara yang saat ini dipimpin oleh Xi Jinping itu, mampu membawa dampak positif bagi Tanah Air.

"Kita suka tidak suka, kita tidak bisa ignore keberadaan dia (China). (Negara) Ini punya dampak. Apalagi jarak kita dekat dengan (dengan China)," ungkap Luhut, Senin (22/6).

"Oleh karena itu kita harus pelihara dengan soft power antara bagaimana hubungan kita dengan Timur Tengah, dengan Tiongkok, dengan Amerika," sambung Luhut.

Baca Juga: Kemarahan Luhut Saat Disebut Utang Negara Bertambah: Saya Tentara Walau Bukan Lulusan Ekonomi, Saya Bisa Jawab Itu!

Mantan Menko Polhukam ini menyebutkan, meski dekat dengan investor China, pemerintah tetap menekankan bahwa ada aturan dan syarat yang wajib ditaati jika berinvestasi di Indonesia.

"Mereka harus mematuhi kriteria yang kita berikan. Jadi, tidak sembarangan dia masuk. Ada lima kriteria mereka untuk masuk investasi ke Indonesia," bebernya.

Source :Kompas.comTribunnews.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x