Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Rugi Bandar, Kucurkan Dana Ro 17,5 Triliun Demi Mesin Tempur Canggih, Nyatanya Kapal Induk HMS Dauntless Hanya Sanggup Melaut 6 Hari dan 4 Tahun Nganggur Gegara Rusak

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Senin, 22 Juni 2020 | 14:00
(Ilustrasi HMS Dauntless) Rugi Bandar, Kucurkan Dana Ro 17,5 Triliun Demi Mesin Tempur Canggih, Nyatanya Kapal Induk HMS Dauntless Hanya Sanggup Melaut 6 Hari dan 4 Tahun Nganggur Gegara Rusak
seaforces.org

(Ilustrasi HMS Dauntless) Rugi Bandar, Kucurkan Dana Ro 17,5 Triliun Demi Mesin Tempur Canggih, Nyatanya Kapal Induk HMS Dauntless Hanya Sanggup Melaut 6 Hari dan 4 Tahun Nganggur Gegara Rusak

Hal lain yang mengkhawatirkan adalah, keenam kapal yang diluncurkan antara 2006-2010 itu, total perjalanannya hanya 649 hari berdasarkan data pada 2019.

Baca Juga: Tak Sudi Bahas Perdamaian, PM India Tegaskan Militernya Siap Sambut Bentrokan Bersenjata Lawan China Kapanpun!

Sebaliknya pada 2012, mereka melaut dua kali lebih banyak yakni 1.122 di laut lepas.

Kesalahan lalu diketahui terdapat di mesin yang tidak kuat menggerakkan kapal-kapal raksasa ini, sehingga menjadi terlalu panas.

Kemudian muncul pengumuman bahwa kapal akan mendapat mesin tambahan seharga 160 juta poundsterling (Rp 2,8 triliun), yang akan dipasang di galangan kapal Merseyside.

Baca Juga: Bersikeras Bungkam Soal Jumlah Tentaranya yang Tewas Dihajar India di Perbatasan, China Disebut Intel Amerika Serikat Takut Dipermalukan Musuh

Para ahli juga mengatakan, kendala lain di kapal-kapal itu adalah kurangnya pelaut.

Itu sebabnya terkadang kapal-kapal tersebut dipakai sebagai kapal latihan.

Salah seorang direktur Save The Royal Navy, Pete Sandeman mengungkap bahwa kapal-kapal raksasa milik Inggris itu sudah terlalu lama menganggur sebelum masalah akhirnya bermunculan bagi kapal itu sendiri.

Baca Juga: India Membalas! Giliran 43 Tentara China Mati di Tangan Militer Negeri Bollywood

Namun Militer AL Inggris membantah pernyataan tersebut dengan mengatakan bahwa kapal-kapal tempur itu dibuat untuk berbagai tingkat kesiapan, dan dirawat dengan siklus pemeliharaan, pelatihan, libur dan peluncuran yang telah terjadwal. (*)

Source :Dailymail.co.uk military today

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x