Merasa tak punya harapan lagi, Gaurav pun berinisiatif untuk mengambil pinjaman sebesar RS 6 lakh (sekitar Rp 112 juta).
Uang itu ia gunakan untuk menyewa pembunuh bayaran yang akan menghabisi nyawanya.
Awalnya ia memang berinisiatif untuk bunuh diri.
Tetapi ia tak sanggup menghabisi nyawanya sendiri.
Karena itu lah, ia menyewa empat pembunuh bayaran untuk membunuhnya dengan imbalan sejumlah uang.
Pada 10 Juni 2020 lalu, polisi menemukan mayat Gaurav sudah tergantung di pohon dekat Najafgarh di Delhi.
Baca Juga: Mati dengan Bergaya, Foto Bunuh Diri Terlarang Ini Malah Buat Pemirsanya Kagum
Namun karena mayat Gaurav ditemukan dalam keadaan terikat, polisi langsung menduga bahwa ia merupakan korban pembunuhan alih-alih melakukan aksi bunuh diri.
Penyelidikan terhadap kasus kematian Gaurav pun dilakukan.
Menurut wakil komisaris A Koan, satu di antara empat pembunuh bayaran yang disewa Gaurav merupakan seorang remaja.
Ia berhasil diamankan setelah petugas melacak catatan panggilan Gaurav dan aktivitas di media sosialnya.