"China-lah yang butuh waktu untuk menilai kembali tindakannya dan mengambil tindakan korektif," kata Kementerian Luar Negeri India mengutip perkataan Jaishankan ke Wang Yi.
Wang Yi mewakili Kemenlu China menjawab, India harus menghukum siapa pun yang berada di balik konflik ini dan mengendalikan pasukan garis depannya.
Kelompok-kelompok nasionalis garis keras yang terkait dengan Partai Bharatiya Janata-nya PM India Narendra Modi semakin gencar menyerukan boikot barang-barang China, dan pembatalan kontrak dengan perusahaan-perusahaan China.
Akibatnya, Oppo China membatalkan peluncuran online gawai barunya di Negeri "Bollywood".
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kremasi Tentara yang Gugur, India Juga Bakar Foto Xi Jinping"