"Dalam banyak kasus, mungkin ada uang China yang diinvestasikan, tetapi saya pikir harus dipastikan kita menghindari produk-produk China saat membeli di pasar."
Adakan pembicaraan dan saling menyalahkan
Bentrokan antara militer India vs China terjadi di perbatasan wilayah pegunungan yang disengketakan kedua negara.
Tiga hari setelah bentrokan terjadi, para tentara tetap disiagakan di Lembah Galwan yang terletak di wilayah Ladakh, barat Himalaya.
India mengatakan juga ada korban dari militer China, tapi pemerintah Negeri "Tirai Bambu" tidak mengungkap jumlah tentara yang tewas atau luka-luka.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri India Anurag Srivastava menerangkan, Menlu India Subrahmanyam Jaishankar akan bertemu secara virtual dengan Menlu Rusia dan China pada 23 Juni.
Jaishankar telah berbicara dengan Menlu China Wang Yi pada Rabu (17/6/2020), dan sepakat tidak mengambil kebijakan apa pun yang dapat memperparah masalah.
Kemudian seorang pejabat India yang dihubungi Reuters mengatakan, petinggi senior militer dari kedua negara telah menggelar pembicaraan pada Kamis (18/6/2020) untuk meredakan ketegangan.
Tapi Jaishankan dan Wang Yi juga saling menyalahkan atas bentrokan perbatasan paling mematikan sejak 1967 ini, dan saling mendesak untuk mengendalikan militernya.