Follow Us

Gawat! Konflik Tiongkok vs Kapal Induk AS Berpotensi Geser ke Laut Natuna, TNI AL Siagakan 4 Kapal Tempur Sekaligus: Militer Asing yang Sedang Memanas Berpotensi Geser ke Selatan

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Jumat, 19 Juni 2020 | 17:35
Gawat! Konflik Tiongkok vs Kapal Induk AS  Berpotensi Geser ke Laut Natuna, TNI AL Siagakan 4 Kapal Tempur Sekaligus: Militer Asing yang Sedang Memanas Berpotensi Geser ke Selatan
Kolase Dok. Koarmada I via Wartakotalive/Tribunnews

Gawat! Konflik Tiongkok vs Kapal Induk AS Berpotensi Geser ke Laut Natuna, TNI AL Siagakan 4 Kapal Tempur Sekaligus: Militer Asing yang Sedang Memanas Berpotensi Geser ke Selatan

Sosok.ID - Temperatur Laut China Selatan sedang memanas akhir-akhir ini.

Bukan karena kadar air lautnya melainkan negara-negara yang memiliki kepentingan di wilayah perairan tersebut sedang bergejolak dan saling senggol.

Bahkan Negara sebesar Amerika Serikat (AS) kini untuk pertama kali dalam sejarah mengirimkan 3 kapal Induknya sekaligus ke Laut China Selatan.

Selain itu, masih ada lagi konflik antara China dengan negara tetangganya yang berbatasan langsung seperti Vietnam dan Filipina menambah tensi di perairan itu meningkat.

Baca Juga: Tidak Berharap Bantuan Negara Lain, Analis Ungkap Indonesia Siapkan Taktik Jitu Tandingi Kekuatan PLA Navy China di Natuna Utara

Kondisi itu ditangkap jelas oleh TNI Angkatan Laut Indonesia saat ini bahkan hal itu berpotensi menyeret Indonesia masuk dalam konflik tersebut.

Meningkatnya tensi di Laut China Selatan itupun menimbulkan kekhawatiran tersendiri bagi Indonesia.

Oleh sebab itu, untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk dari konflik China dan AS itupun TNI AL mengambil inisiatif.

Beberapa kapal perang TNI AL pun dikirim di halaman depan wilayah Nusantara lebih tepatnya di kawasan Laut Natuna.

Baca Juga: Akhirnya, Indonesia Bakal Punya Dua Kapal Fregat Raksasa Kelas Gahar untuk Jaga Natuna dari Gangguan China

KRI Cut Nyak Dien (375) sedang laksanakan penembakan roket anti kapal selam RBU-6000.
Tribunnews

KRI Cut Nyak Dien (375) sedang laksanakan penembakan roket anti kapal selam RBU-6000.

Perintah itu disampaikan oleh Panglima Komando Armada I Laksamana Muda TNI Ahmadi Heri Purwono, S.E., M.M., kemarin, Kamis (18/6/2020).

Source : Wartakotalive.com, tnial.mil.id

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Baca Lainnya

Latest