"Dia sering menangis dan tidak mau diantar ke tempat pengasuh," kata Mawar, ibu korban, saat dihubungi Kompas.com, Senin (8/6/2020).
"Saat malam (korban) suka bangun tiba-tiba, lalu teriak-teriak," tambah dia.
Pada Minggu (31/5/2020), ibunya semakin curiga saat anaknya dimandikan, kemudian ditemukan adanya luka pada kemaluan dan perut korban.
Setelah anaknya dibujuk untuk bercerita, akhirnya dia mengaku jika telah dicabuli oleh pelaku.
"Akhirnya anak saya cerita. Katanya, dia empat kali dicabuli oleh pelaku.
Baca Juga: Wapres Ma'ruf Amin Katakan New Normal Hindarkan Masyarakat Indonesia dari Covid-19
Dibekap mulutnya dan diancam jangan cerita siapa-siapa," terang Mawar.
Disogok uang agar damai
Tak terima dengan perbuatan pelaku terhadap anaknya, ibu korban akhirnya melaporkan pelaku ke polisi.
Setelah dilakukan visum, anaknya terbukti telah menjadi korban pencabulan.
"Esoknya, Selasa (2/6/2020), keluar hasil visum yang menyatakan anak saya telah dicabuli," beber dia.