Follow Us

Istri Lebih Percaya Laporan Bodong Google Maps Hingga Perkawinannya di Ujung Tanduk, Pria Ini Laporkan Aplikasi ke Polisi dan Tuntut Ganti Rugi di Pengadilan

Tata Lugas Nastiti - Kamis, 28 Mei 2020 | 18:13
Istri Lebih Percaya Laporan Bodong Google Maps Hingga Perkawinannya di Ujung Tanduk, Pria Ini Laporkan Aplikasi ke Polisi dan Tuntut Ganti Rugi di Pengadilan
Kolase gambar ilustrasi Google Maps via Kompas.com dan Ilustrasi Pernikahan via Pexels.com

Istri Lebih Percaya Laporan Bodong Google Maps Hingga Perkawinannya di Ujung Tanduk, Pria Ini Laporkan Aplikasi ke Polisi dan Tuntut Ganti Rugi di Pengadilan

Seorang pria di India menjadi pemberitaan, setelah menyalahkan Google Maps karena sudah menghancurkan pernikahannya.

R Chandrasekhar, seorang pria 49 tahun dari Distrik Mayiladuthurai mengatakan, dia akan membawa aplikasi itu ke pengadilan.

Secara khusus, Chandrasekhar menyalahkan fitur "Your Timeline" di Google Maps, membuat sang istri terus mempertanyakan ke mana saja dia pergi.

Baca Juga: Mati Tragis Gegara Kepincut Om-om, Gadis 13 Tahun Dipenggal Ayahnya Sendiri yang Tak Sudi Punya Mantu Pria yang 21 Tahun Lebih Tua dari Putrinya

Chandrasekhar mengklaim, aplikasi itu terus menunjukkan tempat-tempat yang tidak dia kunjungi.

Sehingga dia kesulitan menjelaskannya kepada sang istri.

Dia menuturkan, dalam beberapa bulan terakhir, istrinya itu terus melihat fitur Your Timeline, dan menginterogasinya dari mana saja dia.

"Dia terus memikirkannya. Ini memengaruhi seluruh keluarga," keluhnya dikutip The News Minute via Oddity Central Senin (25/5/2020).

Baca Juga: Mau Ambil Paket Tapi Dipersulit Gegara Tak Pakai Masker, Wanita Ini Nekat Copot Celana dalam di Kantor Pos Lalu Digunakan untuk Tutupi Wajahnya

Chandrasekhar kemudian mendatangi kantor polisi, dan melayangkan laporan bagaimana Google Maps sudah menghancurkan pernikahan mereka.

Dia mengungkapkan istrinya tidak mau mendengarkan perkataannya, meski sudah diberi tahu baik keluarga, kerabat, maupun teman mereka.

Meski sudah dijelaskan, dia tetap menolak untuk mendengarkan.

Source : Kompas.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest