Kesengsaraan yang dialami oleh Yuli pun tak berakhir di situ saja.
Selama setahun penuh Yuli dan awak kapal asal Indonesia lainnya dilarang untuk memberi kabar pada keluarga di kampung halaman.
Bahkan keluarga di kampung sempat meyakini bahwa dirinya meninggal dunia di laut.
Walau ada Yuli dan ABK lain beragama muslim, makanan yang disajikan di kapal mayoritas daging babi.
Pengalaman pahit yang pernah dialami oleh Yuli tersebut membuatnya kini enggan untuk kembali melaut di kapal asing. (*)