Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tanggapi Tantangan AS, China Terbangkan Jet Tempur J-15 Hingga Kerahkan Kapal Induk Liaoning

Seto Ajinugroho - Kamis, 07 Mei 2020 | 17:00
Tanggapi Tantangan AS, China Terbangkan Jet Tempur J-15 Hingga Kerahkan Kapal Induk Liaoning
China Source

Tanggapi Tantangan AS, China Terbangkan Jet Tempur J-15 Hingga Kerahkan Kapal Induk Liaoning

Destroyer Taiyuan PLA Navy China
globaltimes

Destroyer Taiyuan PLA Navy China

Tidak hanya itu, Harian PLA melaporkan pada hari Senin, pesawat anti-kapal selam di bawah PLA Southern Theatre Command Navy baru-baru ini juga melakukan misi patroli dan anti-kapal selam.

Pada tanggal 28 April, Komando Teater Selatan PLA mengusir kapal perusak AS, USS Barry, ketika masuk ke perairan teritorial Tiongkok di lepas Kepulauan Xisha di Laut China Selatan.

Namun, AS melanjutkan dan mengirim kapal penjelajah USS Bunker Hill ke Kepulauan Nansha pada 29 April.

AS juga dilaporkan menerbangkan pembom B-1B di atas Laut China Selatan dan Laut China Timur selama liburan May Day.

Pakar militer yang bermarkas di Beijing, Wei Dongxu mengatakan kepada Global Times pada hari Selasa bahwa AS telah mengirim pesawat pengintai ke Rantai Pulau Pertama untuk mengumpulkan informasi tentang Tiongkok.

Baca Juga: 'Terusir' dari Kos-kosan karena Tak Sanggup Lagi Bayar Uang Sewa, Satu Keluarga di Solo Ini Terpaksa Tinggal di Becak Sewaan Setelah sang Ayah Kena PHK Akibat Wabah Virus Corona

Menurut Wei, untuk menanggapi aksi provokasi ini, China perlu memanfaatkan kemampuannya untuk memahami kegiatan mereka dan mengambil tindakan pencegahan yang tepat.

"China dapat mengirim pesawat tempur untuk mengusir mereka atau meluncurkan penanggulangan elektronik untuk mengganggu mereka jika mereka terlalu dekat," kata Wei seperti yang dikutip Global Times.

Sementara itu, menurut laporan media AS Navy Times pada 27 April, setelah terkena Covid-19, kapal induk USS Nimitz kini telah meninggalkan pelabuhannya dan dijadwalkan akan dikerahkan ke Pasifik musim panas ini.

Hal ini berarti AS akhirnya akan memiliki kapal induk yang siap untuk dioperasikan di dekat China sejak penyakit itu menular ke empat kapal induknya.

Pakar militer memprediksi, militer AS akan meningkatkan aksi provokasi terhadap China ketika epidemi mereda.

Source : kontan

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x