Meski terlambat diresmikan, peresmian acara Kampung Ramadhan itu dilakukan langsung oleh Gubernur Edy Rahmayadi dan juga Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Sumut, Nawal Lubis.
Ramadhan tahun ini memang sangat terasa berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.
Sebab Pandemi dari virus corona membuat masyarakat harus mengurangi aktivitas di luar rumah.
Apabila mendesak pun masih sama bahwa tak bisa berinteraksi secara normal seperti sebelum adanya pandemi.
Mengikuti anjuran protokol kesehatan yang berlaku, pengunjung tak bisa keluar masuk sembarangan.
Bahkan pembelian makanan atau barang di UMKM tersebut hanya bisa dilayani melalui aplikasi ojek online atau berbelanja tanpa turun dari kendaraan.
Hal itupun juga dilakukan oleh Edy Rahmayadi saat memberikan sambutan dalam peresmian kampung Ramadhan tersebut.
Baca Juga: Wabah Corona Hanya Permulaan, Anak Indigo Ini Ramal 2020 Adalah Tahun Panen Bencana
Edy pun berpidato dengan membawa mikrofon serta membuka kaca jendela mobilnya bagian belakang.
"Saya sengaja tidak turun, karena aturannya begitu. Kampung Ramadhan ini diharapakan menjawab dan menumbuhkan UMKM dengan kondisi yang memang terpukul dampak Covid-19. Semoga dapat terus bertahan, semua makanan yang dijual di sini sehat dan bersih," kata Edy dalam keterangan tertulis yang dikutip dari Kompas.com, Selasa (5/5/2020).
Usai resmi dibuka, Edy pun menyempatkan diri berkeliling dan membeli beberapa jajanan di stan UMKM tersebut.