"Pas gue sampai ke sana tuh, Sabai sudah nangis-nangis, waktu gue ceritain. Gue enggak tahu ceritanya harus gimana sama dia memperhalus ini. Pokoknya intinya adalah gue diminta untuk ke dokter," cerita Ringgo dalam siaran Instagram Live di akunnya @ringgoagus, Jumat (1/5/2020).
Bahkan dokter pun sempat menyarankan kepada Ringgo untuk menghentikan kehamilan sang istri.
Mendengar diagnosa dokter itupun membuat Ringgo seketika tak berdaya.
'Kalau tempurung kepalanya belum terbentuk sempurna saya (dokter) bisa minta ibu Sabai untuk menghentikan kehamilannya.' Buset gue langsung 'untung aja, untung aja'. Wah stres banget," ungkap Ringgo.
"Tiba-tiba gue dapat kabar bagaimana harus periksa. Wah ini ada kemungkinan apa gagal lagi nih kehamilan berikutnya, setelah yang kemarin gagal," kata Ringgo.
"Gue tuh sudah sampai at the lowest point banget gue, karena 'gila ya apa lagi'. Ini sudah terima gue enggak ngapa-ngapain, terus gue senang bini gue hamil karena itu yang gue harapkan. Terus dapat kabar ada kemungkinan enggak bisa (janinnya). Gila gue makin stres," ujar Ringgo.
Semenjak hasil pemeriksaan janin di dalam kandungan istrinya itupun membuat Ringgo jadi sosok yang religius, iapun mengaku jadi rajin berdoa.
"Tapi gue berdoa. Dari sebelumnya gue akuin saja gue jarang berdoa, tetapi gue rajin berdoa buanget kemarin itu," ujar Ringgo.
Dan keajaiban pun terjadi saat istrinya memeriksakan kandungan anak kedua dari pasangan yang menikah pada tahun 2015 lalu.