Kasubdit III Ditreskrimum Polda Sumatera Selatan Kompol Suryadi mengatakan, tersangka mengirimkan gambar tersebut dengan menggunakan nomor korban kepada majikannya, dikutip dari Kompas.com.
Pelaku dalam pesan tersebut mengancam bakal membunuh korban jika tak diberi uang Rp 50 juta.
Bukan hanya kepada majikan, pelaku juga mengirim pesan ancamana kepada agen dan pacar korban.
"Kepada perusahaan babysitter korban, pelaku juga mengirimkan pesan serupa dengan meminta uang sebagai tebusan Rp 100 juta. Pacar korban juga dikirim pesan yang sama," kata Suryadi.
Adanya dugaan rekayasa
Polisi lantas membentuk dua tim khusus untuk memburu pelaku penculikan.
Namun ketika disinggung terkait adanya dugaan rekayasa, pihaknya mengaku belum dapat menyimpulkan begitu saja.
Baca Juga: TERUNGKAP Raffi Ahmad Miliki Hubungan Ranjang Bermasalah dengan Nagita Slavina, Kenapa?
Pihak Reskrim Polsek IT 1 Palembang masih akan mendalami kasus guna melakukan penyelidikan dan analisa.
"Kami juga akan tetap melakukan penyelidikan. Karena, informasi yang tersebar bila korban diculik setelah melapor di Polsek. Padahal, korban ini sempat izin dengan kedua majikannya sebelum berangkat dari Polsek," jelasnya.
Sementara akun Instagram @palembang_bedesau kembali membagikan update perkembangan kasus dugaan penculikan tersebut.