Dua kali teguran awal, pria itu sama sekali tak menghiraukan.
"Lalu saya dibantu ketua kompleks (bapak berkaus putih) di sini dan pemuda itu marah ngajak berantem. Itu teguran keempat, dia masuk tanpa masker," kata Ibnu.
Adu mulut itu terjadi cukup lama.
"Akhirnya marah, berantem, itu sekitar 10 menit kejadiannya," papar Ibnu.
Mengaku anggota, sebut-sebut kawan perwira
Ibnu mengatakan, pria tersebut mengaku anggota salah satu instansi.
Dalam sebuah rekaman video yang beredar, pria itu juga menyebut rekan perwira.
"Ayo, kawan saya juga banyak yang jadi perwira, ayo, bapak enggak tahu saya siapa," ucap pria itu.
Aturan menggunakan masker, kata Ibnu, ditegakkan tanpa pandang bulu.
"Di sini kita wajibkan memakai masker, ada balihonya juga. Minimal sarung tangan untuk mencegah penyakit ini. Jadi setiap warga masuk kita cek dulu, enggak sembarangan," kata dia.