"Mau terjadi perpisahan itu, saya juga orang yang meredam kedua belaj pihak terus berantem tak terselesaikan," lanjut Heidy Sunan.
Namun nasi telah menjadi bubur, pertikaian yang terjadi antara Salmafina Sunan dan Taqy Malik tak lagi bisa dihindari hingga berujung pada perceraian.
"Sampai kami liburan, di bandara Alma peluk aku, dia bilanng 'ibu aku ditalak'. Saat itu hanya Tuhan yang tahu apa yang saya rasakan,"
Heidy masih berusaha meyakinkan Salma bahwa itu hanyalah ucapan karena emosi belaka, namun ternyata perceraian itu benar-benar terjadi.
Pasca bercerai dengan Taqy, Heidy mengatakan bahwa Salmafina sangat merasa hancur.
Sebagai seorang ibu, kegagalan rumah tangga sang anak ini pun menjadi mimpi buruk Heidy Sunan sepanjang hidupnya.
Saking menyesalnya, Heidy Sunan bahkan ingin melupakan pernikahan putrinya dengan Taqy Malik.
"Aku kalau ditanya dia dulu menikah tahun berapa karena sangat tidak berkesan buat aku, I wish itu semua enggak ada, jadi memang enggak tahu dia kapan nikahnya, pisahnya tahun berapa," tandas Heidy Sunan.
(*)