Sosok.ID - Sebuah kejadian tak biasa sempat menggegerkan publik pada 2019 silam.
Kejadian itu terungkap setelah polisi berhasil menangkap seorang pria kanibal, pemakan mayat manusia.
Namun sebenarnya, peristiwa mengerikan itu telah terjadi sekitar tahun 2015/2016.
Aparat kepolisian menemukan potongan mayatdari tiga korban pembunuhan yang diyakini sebagian sudah 'dimakan'.
Melansir Mirror pada Senin (29/10/2019), Komite Investigasi Rusia mengeluarkan pernyataan yang mengatakan bahwa pria berusia 51 tahun itu membunuh tiga orang yang ia kenal dengan pisau.
Ia melakukan pembunuhan, saat tiga korbannya tertidur setelah diberikan alkohol.
Mereka mengatakan bahwa pria tersebut melakukan hal ini untuk memakan korbannya.
Dia memotong-motong tubuh mereka dan mengonsumsinya sebelum membuang sisa-sisamayatnya di dalam tas yang berada di kolam.
Dalam pernyataantersebut juga dilaporkan bahwamayat ketiga orang itu dibuang di saluran sungai dan sebuah danau di distrik kota Arkhangelsk, di Rusia utara.
Pembunuhan terjadi antara Maret 2016 dan Maret 2017, di berbagai bagian wilayah dekat kota.
Selanjutnya dikatakan bahwa pria itu telah dianggap sehat secara mental setelah dilakukan pemeriksaan medis.
"Selain kanibalisme, terdakwa secararutin membunuh dan memakan kucing, anjing, dan binatang kecil lainnya serta burung, yang sisa tulangnya ditemukan dalam satu paket bersama dengan manusia yang telah ia makan." ungkap pihak berwenang.
Bangkai binatang-binatang itu akan dimakan saat ia tak memakan daging manusia.
Sementara itu berkas tuduhan menyatakan bahwa terdakwa mulai tinggal di apartemen salah satu korbannya.
Guna menutupi aksinya, dia memberi tahu orang tua korbannya bahwa putra mereka sedang pergi bekerja di kota lain.
"Dia dengan percaya diri mengajukan versi yang sama kepada petugas polisi yang mencari orang hilang," sebut laporan dari Media Rusia.
Hal ini menunjukkan adanya "kelalaian spesial, tidak bermoral dan ketenangan dari terdakwa", tambah pernyataan tersebut.
Sebuahfakta mengungkapkan bahwa dua korban lainnya tidak memiliki kerabat.
Artinya, 'hilangnya atau kehilangan ikatan keluarga' tidak diumumkan dan orang-orang tidak curiga atas tindakan priakanibal tersebut.
Karena itulah butuh waktu lama untuk mengidentifikasi para korban.
Pernyataan otoritas setempat menambahkan, "Mengingat bagian-bagian mayat ditemukan terpisah-pisah, yang dalam praktiknyamengecilkan kemungkinan untuk identifikasi,Pihak berwenang hanya dapat menetapkan identitas mereka berkat berbagai pemeriksaan yang kompleks."
Komite Investigasi Rusia, juga telah merilis klip video pria tersebut.
Artikel ini telah tayang di Suar.ID dengan judul: Pengakuan Kanibal Ini Benar-benar Bikin Bulu Begidik, Kalau Tidak Memakan Manusia, Ini yang akan Jadi Santapannya Sehari-hari
(Ervananto Ekadilla/Suar.ID)