Verma mengatakan bahwa, staf di rumah sakit mulai memanggil putranya Corona dan putrinya Covid.
Jadi mereka memutuskan untuk memberikan nama pandemi tersebut pada keduanya.
Pasangan yang telah memiliki anak perempuan yang kini berusia 2 tahun itu harus berjuang menuju rumah sakit.
Agar bisa melahirkan di tengah kebijakan lockdown di negara tersebut.
"Tiba-tiba saya mengalami kontraksi yang membuat saya kesakitan tapi entah bagaimana suami saya berhasil mendapatkan ambulans," ujar Verma.
"Karena kendaraan dilarang beroperasi saat lockdown, kami kemudian dihentikan polisi di sepanjang jalan.
"Tetapi mereka mengizinkan kami melanjutkan perjalanan setelah melihat kondisi saya.
"Saya bertanya-tanya apa yang akan terjadi di rumah sakit karena sudah lewat tengah malam.
"Tetapi untungnya dokter dan staf lain sangat kooperatif.