Follow Us

Malang Tak Dapat Ditolak, Dokter Muda Pejuang Corona Ini Dianggap telah Tularkan Virus dan Berakhir Tewas di Tangan Perawat yang juga Kekasihnya, Walikota Angkat Bicara

Rifka Amalia - Jumat, 03 April 2020 | 18:00
Lorena Quaranta, seorang dokter muda yang meninggal dunia setelah dicekik oleh kekasihnya yang takut dengan virus corona
Facebook Lorena Quaranta

Lorena Quaranta, seorang dokter muda yang meninggal dunia setelah dicekik oleh kekasihnya yang takut dengan virus corona

Sosok.ID - Sejak pandemi Covid-19 kian merebak di dunia, para tenaga medis mengorbankan nyawanya demi menyelamatkan pasien corona.

Jumlah dokter yang tak sebanding dengan total infeksi, memaksa para pahlawan di garda terdepan untuk bekerja ekstra keras.

Namun sayang, pengorbanan tenaga medis tidak selalu dianggap baik oleh orang lain.

Di Indonesia sendiri, banyak tenaga medis yang banjir stigma negatif karena merawat pasien corona.

Tidak sedikit dari mereka yang diusir dari kos-kosan atau pun tempat tinggalnya.

Baca Juga: Jadi Dokter Pertama yang Ungkap Kasus Virus Corona di China, Ai Fen Menghilang Secara Tiba-tiba Setelah Negaranya Terbebas Dari Covid-19

Stigma negatif ini muncul lantaran ketakutan masyarakat yang terlalu berlebihna.

Mereka takut jika para dokter itu pulang membawa virus corona dan menulari tetangga.

Padahal semestinya, kita justru harus mengapresiasi kerja keras para dokter dan perawat yang rela tak tidur untuk membantu pasien sembuh.

Nahasnya, stigma negatif itu juga muncul di kalangan sesama petugas medis.

Italia, sebuah negara dengan kasus infeksi terbesar kedua di dunia dengan 115.495 orang terinfeksi, membawa sebuah kabar tragis.

Baca Juga: Hadapi Corona: 10 Makanan Penghilang Stres yang Harus Anda Miliki Selama Social Distancing, Salah Satunya Susu Hangat

Source : Daily Mail, Tribun Medan

Editor : Rifka Amalia

Baca Lainnya

Latest