Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Haru, Gendong Istri yang Paru-parunya Penuh Air, Pria Ini Kayuh Pit Ontel Sejauh 12 Km ke Rumah Sakit di Tengah Lockdown Nasional

Rifka Amalia - Senin, 30 Maret 2020 | 13:00
(ILUSTRASI) Gendong Istri yang Paru-parunya Penuh Air, Pria Ini Kayuh Pit Ontel Sejauh 12 Km ke Rumah Sakit di Tengah Lockdown Nasional
Mick C CC BY 2.0 via Bangka Pos

(ILUSTRASI) Gendong Istri yang Paru-parunya Penuh Air, Pria Ini Kayuh Pit Ontel Sejauh 12 Km ke Rumah Sakit di Tengah Lockdown Nasional

Sebelumnya ia sempat dibawa ke rumah sakit oleh rekan sesama pekerja.

Baca Juga: Meradang, China Ancam Lakukan Serangan Balik Gegara AS Menjual Senjata ke Taiwan

"Ketika kecelakaan itu terjadi, pekerja pabrik membawanya ke rumah sakit pemerintah di Bharat Nagar," ungkap pria Ludhiana itu.

Menurut Ram, alih-alih mengobati kakinya yang terluka, dokter justru memeriksa dada istrinya.

"Dokter mengambil rontgen dadanya, dan bukannya mengobati kakinya," kata Ram.

"Mereka mengatakan bahwa paru-parunya penuh dengan air. Jadi saya pergi ke Kanganwal," lanjutnya. Baca Juga: Demi Cegah Tertular Covid-19, Warga di Salah Satu Kampung di Jakarta Ini Berbondong-bondong Keluar Rumah Untuk Lakukan Ini!

India, negara terpadat kedua di duni telah menempatkan ratusan juta warganya dalam karantina mandiri dengan upaya mencegah merebaknya virus corona.

"Ini adalah awal dari pertarungan yang panjang," tulis Perdana Menteri Narendra Modi di Twitter-nya.

"Orang-orang di negara ini telah mengumumkan hari ini bahwa kita dapat menghadapi dan mengalahkan tantangan sebesar mungkin jika kita yakin," lanjutnya.

India telah menutup perbatasan darat Delhi, kota dengan populasi hampir 20 juta penduduk pada Senin (23/3) pagi.

Baca Juga: Berbagi IDEA, Tips Hadirkan Hunian Vertikal Garden di Rumah

Beberapa negara bagian India, sebelumnya telah menerapkan lockdown sebagian atau penuh, dengan menutup perbatasan, membatasi pergerakan warga, dan menghentikan operasional sebagian besar transportasi umum. (*)

Source :Kompas.comNew York Times

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x