Follow Us

Terbukti Ampuh Sembuhkan 85 Persen Pasien, Rupanya China Rajin Berikan Sup Cokelat pada Pasien Postif Virus Corona, Ini Ramuannya!

Dwi Nur Mashitoh - Rabu, 18 Maret 2020 | 07:35
Ilsutrasi - Tim medis RSUP Sanglah dalam simulasi penanganan pasien terjangkit virus corona di Ruang Isolasi Nusa Indah, Rabu (12/2/2020).
KOMPAS.com/IMAM ROSIDIN

Ilsutrasi - Tim medis RSUP Sanglah dalam simulasi penanganan pasien terjangkit virus corona di Ruang Isolasi Nusa Indah, Rabu (12/2/2020).

"Dengan menyesuaikan kesehatan tubuh dan meningkatkan kekebalan, pengobatan tradisional China dapat membantu merangsang kemampuan pasien untuk melawan dan pulih dari penyakit," kata Yu Yanhong, wakil kepala China's National Administration of Traditional Chinese Medicine, dalam konferensi pers minggu lalu.

Yu menambahkan, penggunaan obat tradisional merupakan cara yang efektif.

Pasalnya, obat tradisional telah membantu melawan virus di masa lalu.

SARS tahun 2002-2003 yang menewaskan ratusan orang di China telah ditumpas berkat obat tradisional.

Baca Juga: Disebut Penyebab Kekacauan Akibat Virus Corona, Pejabat China Ngamuk dan Tuduh Balik Militer AS di balik Teori Konspirasi Penyebar Wabah di Wuhan

Sejauh ini, lebih dari 50.000 pasien virus Corona telah keluar dari rumah sakit di China.

Sebagian besar dari mereka sembuh karena mengonsumsi obat tradisional China.

Yu mengatakan, itu merupakan bukti kemanjuran atas penggunaan obat tradisional China dan obat dari luar negeri secara bersamaan.

"Kami bersedia berbagi pengalaman yang dialami China dan solusinya dalam mengobati Covid-19," ujar Yu.

Baca Juga: Dikabarkan Meninggal Gegara Virus Corona, Artis Ini Justru Sarankan Hal Tak Terduga Untuk Hentikan Gosip Miring

Scio.gov.cn melaporkan, dalam uji coba klinis terhadap 102 pasien bergejala ringan di Wuhan, pasien yang meminum kombinasi obat tradisional dan Barat dibandingkan dengan kelompok kontrol yang hanya menerima pengobatan Barat memiliki tingkat pemulihan 33 persen lebih tinggi.

Dalam studi lain dari kasus yang lebih serius, pasien yang menerima perawatan kombinasi juga lebih cepat sembuh daripada kelompok kontrol.

Source : Surya

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest