Sosok.id - Beberapa waktu lalu ada sebuah penelitian yang mengklaim bahwa virus corona dapat menyerang testis dan membuat pria yang terinfeksi bisa mandul.
Artikel yang menyebutkan tentang teori tersebut kemudian diterbitkan di laman resmi pemerintah Provinsi Hubei, China.
Namun, dilansir Sosok.ID dari Asia One, artikel yang diterbitkan pada Kamis (12/3/2020) itu kemudian dihapus selang beberapa jam kemudian.
Adapun, artikel tersebut diproduksi oleh tim dari pusat pengobatan reproduksi di Rumah Sakit Tonji di Wuhan, ibukota dari Hubei.
Dalam artikel disebutkan, pria yang terinfeksi dan telah pulih dari Covid-19 disarankan untuk mencari nasihat medis.
Tujuannya, untuk mengetahui apakah penyakit yang hingga kini belum selesai ini berdampak pada kesuburan mereka atau tidak.
Sementara itu, selama ini belum ditemukan bukti yang menunjukkan infeksi dapat merusak sistem reproduksi pria.
Walaupun dalam artikel dikatakan bahwa secara teori, virus corona memiliki kesamaan secara genetik dengan virus yang menyebabkan SARS.
Dengan demikian, virus corona dimungkinkan untuk merusak jaringan reproduksi pria.
Disebutkan pula dalam artikel, infeksi tersebut dapat mengakibatkan "kerusakan homeostasis kekebalan di testis".