Tjetjep menceritakan, sama dengan driver ojol yang pertama kali dikarantina, driver ojol yang baru ditemukan ini juga sempat kontak langsung dengan CSS yang juga closed contact dengan VP.
CSS merupakan pembantu rumah tangga di rumah VP di Batam.
Adapun VP merupakan warga negara Singapura yang positif corona.
Pihaknya pun mengapresiasi langkah Gojek yang tanggap dan kooperatif dalam membantu menghubungi mitranya.
Swap tenggorokan driver ojol itu sudah diambil dan sudah dikirimkan ke Jakarta untuk proses laborotorium.
"Kami berharap hasilnya negatif," ujar Tjetjep.
Dengan dikarantinya driver ojol tersebut, masyarakat Batam tidak perlu khawatir dan disarankan tetap beraktivitas seperti biasanya.
Sebelumnya dari dua driver ojek online yang diduga suspect corona, satu berhasil ditemukan.
Driver yang berhasil ditemukan, sudah dikarantina dan sudah diambil swap tenggorokannya.
Hanya saja untuk hasilnya belum keluar.