Sosok.ID - Belakangan, masyarakat Indonesia dibuat gelisah sebab Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sedikit sanksi dengan pernyataan Indonesia yang masih belum melaporkan adanya kasus corona.
Beberapa pihak mengkhawatirkan Indonesia tak mampu menangani mendeteksi virus corona dengan cepat.
Ahli epidemiologi Marc Lipsitch dari Harvard TH Chan School of Public Health sempat memberikan pernyataan yang menduga sebenarnya virus corona telah mewabah di Indonesia, tetapi tak terdeteksi.
Jika benar, maka corona akan membentuk epidemi jauh lebih besar di Indonesia.
Namun, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menegaskan bahwa Indonesia memang nol kasus corona.
Menurutnya, Indonesia telah memiliki sejumlah peralatan yang mumpuni untuk mendeteksi virus corona.
Baru-baru ini beredar kabar bahwa seorang WN China terinfeksi virus corona setelah mengunjungi Bali.
Saat kembali ke China, ia dikabarkan positif virus corona pada 5 Februari 2020.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Bali I Ketut Suarjaya menegaskan, WN China tersebut tak mungkin terinfeksi di Bali.
Pasalnya, pihaknya telah melakukan pengecekan secara keseluruhan terhadap WN China yang masuk dan keluar Bali.