Dugaan tersebut akhirnya terbukti dengan hasil dari penelitan yang dilakukan oleh CDC.
Sejak saat itu, pemerintah China kemudian mengambil tindakan dengan menutup Pasar Seafood Huanan dan juga mengisolasi Kota Wuhan.
Namun, virus yang hingga kini masih belum ditemukan obatnya itu semakin meluas.
Setiap hari jumlah korban jiwa dan orang yang terinfeksi semakin bertambah.
Tentunya warga yang terkena virus corona akan menuju rumah sakit untuk berobat.
Untuk menangani pasien yang membludak, pemerintah China bahkan mengirim 1.230 dokter dan perawat dari seluruh penjuru negeri.
Namun, tampaknya jumlah itu tak sebanding dengan jumlah pasien yang terus bertambah.
Baru-baru ini, potret miris para petugas medis yang menangani pasien virus corona beredar di media sosial.