Follow Us

Bukan Berasal dari Kelelawar? Klaim Virus Corona Dibuat di Laboratorium Telah Dipatenkan dan Vaksinnya Telah Ditemukan Beredar di Media Sosial, Begini Fakta Sebenarnya!

Dwi Nur Mashitoh - Senin, 27 Januari 2020 | 14:00
Beredar di media sosial sebut virus corona dibuat di laboratorium dan telah ditemukan vaksinnya.
Pixabay

Beredar di media sosial sebut virus corona dibuat di laboratorium dan telah ditemukan vaksinnya.

Sosok.id - Wabah virus corona menyebar dengan cepat dari sebuah kota bernama Wuhan di China hingga ke beberapa negara.

Bahkan, untuk mencegah penyebaran virus yang hingga kini masih belum ditemukan vaksinnya itu, pemerintah China menutup kota Wuhan.

Mendengar kabar tersebut, tentunya membuat penduduk bumi khawatir dan resah.

Namun, di tengah keresahan itu, ada saja oknum yang sempat membuat teori konspirasi dan diunggah ke media sosial.

Baca Juga: Ramai Wabah Mematikan Virus Corona, Gubernur Sumbar Justru Sambut 150 Turis China, Irwan: Jadi Tidak Boleh Menolak...

Beberapa unggahan menyebut bahwa virus corona telah dipatenkan bersamaan dengan vaksinnya.

Melansir dari Asia One, unggahan tersebut mengklaim adanya paten untuk virus corona pada 2015 dan diberikan pada 2018.

Beberapa bahkan turut menanggapi unggahan itu dan ikut mengatakan bahwa virus tersebut dibuat di laboratorium begitu pula dengan vaksinnya.

Menurut sebuah laporan di FactCheck.org, klaim tersebut tidak benar karena paten yang diunggah tersebut berkaitan dengan berbagai virus.

Baca Juga: Cegah Virus Corona Menyebar Luas, Pemerintah China Gunakan Obat Untuk Penyitas HIV/AIDS, Apakah Manjur? Ini Penjelasannya!

Sekadar informasi, FactCheck.org sendiri adalah salah satu dari beberapa organisasi yang bekerja dengan Facebook untuk mengklarifikasi kebenaran dari informasi yang diunggah di media sosial.

Laporan tersebut menyoroti bahwa semua unggahan yang menampilkan paten tersebut berhubungan dengan dua virus berbeda dalam keluarga virus corona.

Source : Asia One

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Baca Lainnya

Latest