Mengutip The Guardian, Sabtu (25/1/2020), pemerintah langsung mengirim sebanyak 450 tenaga medis militer ke Provinsi Huabei Xinhua, China.
Sebanyak 450 tenaga medis militer yang dikirim pemerintah ini adalah staf terpilih yang memiliki pengalaman dan jam terbang tinggi dalam menghadapi bencana epidemik sperti SARS atau Ebola.
Pengiriman tenaga medis ini bertujuan untuk mengurangi beban staf medis lokal yang dikabarkan kewalahan dan nyaris kelaparan tiap hari karena merawat pasien yang membludak.
Tak hanya mengirim tenaga medis dan relawan, pemerintah China juga terus melakukan berbagai hal untuk mencegah penyebaran virus.
Termasuk pemblokiran sejumlah layanan publik, jalan-jalan utama antar provinsi, hingga karatina kota-kota yang positif terjangkit wabah.
Mengutip The Guardian, bahkan pemerintah sampai mengambil langkah ekstrem seperti menutup sementara akses menuju Kota Terlarang, Tembok Besar China dan Disneyland.
(*)