Sementara, Herman Sopian meminta keadilan untuk anaknya.
"Karena ini menyangkut masa depan anak, jadi kita minta keadilan dan diproses secara hukum," harapnya.
Anggota DPRD Lambar, Sugeng turut mendampingi korban saat membuat laporan.
Ia mengatakan, kasus dugaan malapraktik tersebut harus diusut tuntas.
"Usut tuntas dan harus diproses secara hukum karena menyangkut masa depan anak," ungkapnya.
Setelah sempat buron, polisi menangkap SA yang diduga sebagai pihak yang bertanggung jawab dalam kasus Sunat Siswa SD berujung Alat Kelamin terpotong di Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS), Lampung Barat. (Ade Irawan)
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul "Tukang Sunat di Lampung Barat Ditangkap Gara-gara Pangkas Kemaluan Anak SD, Begini Kondisinya"