Follow Us

Baru Sebulan Bekerja tapi Sudah Tak Tahan Ingin Pulang ke Negara Asal, Seorang ART Nekat Celupkan Tangan Anak Majikan ke Dalam Panci Berisi Air Mendidih

Dwi Nur Mashitoh - Jumat, 24 Januari 2020 | 07:00
Potongan rekaman CCTV memperlihatkan seorang pembantu rumah tangga mencelupkan tangan anak si majikan ke air mendidih. Si pembantu sengaja melakukannya agar bisa pulang ke Myanmar.
Kolase pexels dan AsiaWire via Daily Mirror

Potongan rekaman CCTV memperlihatkan seorang pembantu rumah tangga mencelupkan tangan anak si majikan ke air mendidih. Si pembantu sengaja melakukannya agar bisa pulang ke Myanmar.

Adalah si sulung yang kemudian memberi tahu ayahnya bahwa adiknya terluka.

Asisten awalnya berujar bayi itu tak sengaja memegang panci panas.

Namun ketika Low dan suaminya mengatakan bahwa mereka memercayainya, pelaku mengepak tasnya dan bersikukuh ingin pulang.

Baca Juga: Menjelang Keluarnya Hasil Otopsi, Desas-Desus Adanya Dugaan Pembunuhan Berencana Mendiang Lina Malah Menyeruak, Saksi Buka Suara

Karena penasaran, akuntan berumur 40 tahun itu lantas memeriksa CCTV.

"Tubuh saya bergetar saat melihatnya," paparnya.

Ketika dikonfrontasi dengan rekaman tersebut, barulah pembantu itu mengaku dia sengaja melukainya agar dia bisa pulang.

Tak terima anaknya disiksa, Low menuturkan dia segera melapor ke polisi, di mana dia segera ditangkap polisi Singapura.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Cetuskan Ide Destinasi Wisata Keraton Agung Sejagat, Sudjiwo Tedjo: Tak Elok Mengambil Keuntungan dari Orang yang Meringkuk dalam Penjara

Dikutip The Straits Times, Low berkata bahwa dia mempekerjakan asisten rumah tangga itu pada 7 Desember tahun lalu.

Laporan menyatakan, agensi tempat perempuan itu dipekerjakan setuju menerimanya kembali, dan mengembalikan uangnya kepada Low.

"Sejak kejadian itu, putri saya terus menangis. Dia masih terlalu muda. Jadi kami tak tahu seperti apa penderitaannya," kata Low.

Source : Kompas.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest