Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Todong Pistol dan Lepas Tembakan Hingga Bikin Warga Kocar-kacir, Anggota Brimob Ini Viral Gegara Ogah Bayar Tiket Retribusi Senilai Rp 5 Ribu

Tata Lugas Nastiti - Rabu, 22 Januari 2020 | 05:45
Todong Pistol dan Lepas Tembakan Hingga Bikin Warga Kocar-kacir, Anggota Brimob Ini Viral Gegara Ogah Bayar Tiket Retribusi Senilai Rp 5 Ribu
Kompas.com/Junaedi

Todong Pistol dan Lepas Tembakan Hingga Bikin Warga Kocar-kacir, Anggota Brimob Ini Viral Gegara Ogah Bayar Tiket Retribusi Senilai Rp 5 Ribu

Bahkan, anggota Brimob tersebut melepaskan tembakan berkali-kali ke udara. Melihat hal itu, warga yang berada di sekitar lokasi berlari kocar kacir.

Baca Juga: Ogah Malam Pertama Usai Resmi Menikah, Pria Ini Syok Berat Dapati Tubuh Istrinya Saat Diperiksa Tetangga

"Mulanya hanya ada satu oknum petugas Brimob bersama keluarganya hendak wisata ke Salupajaang.

Kemudian terlibat cekcok dengan petugas Brimob hingga memicu kemarahan petugas wisata lainnya termasuk warga yang keberatan dengan tindakan polisi yang main tembak-tembakan," ujar Hariadi, saat ditemui di lokasi, Selasa (21/1/2020).

Pengelola wisata terluka terkena pukulan di kepala.

Baca Juga: Mengaku Sempat Kesulitan Beradu Akting dengan Mawar De Jongh di Film TTM2, Adipati Dolken tentang Adegannya dengan Mawar: Panasnya Tuh Lama sama Mawar...

Setelah video ini viral di berbagai media sosial, kedua belah pihak pun membuat laporan dengan versi masing-masing.

Anggota Brimob itu dalam lapoirannya menyebutkan ia terpaksa melepaskan tembakan peringatan ke udara berulang kali karena dibentak dan dikeroyok warga.

Anggota Brimob itu menilai retiribusi yang diminta petugas objek wisata adalah pungli. Itu alasan dia menolak membayar.

Baca Juga: Mati-matian Lindungi Pacar yang Dibegal Hingga Berujung Terancam Penjara, Siswa SMA Ini Rupanya Sudah Punya Istri dan Anak

Sementara versi warga yang melaporkan kasus ini ke Polres Polewali Mandar menyebutkan, justru warga dikeroyok aparat kepolisian karena bertindak main hakim sendiri di lokasi wisata sambil terus memancing perhatian dan meneror warga.

Kapolres Polewali Mandar AKBP Muh Rifai meminta maaf kepada warga atas peristiwa itu.

Source :Kompas.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x