Follow Us

Tetap Dicopot Jadi Dirut TVRI Usai Surat Pembelaan dengan 1200 Halaman Ditolak, Helmy Yahya Bongkar Kecilnya Anggaran Produksi: Buat Bayar Soimah aja Enggak Cukup!

Tata Lugas Nastiti - Minggu, 19 Januari 2020 | 12:40
Tetap Dicopot Jadi Dirut TVRI Usai Surat Pembelaan dengan 1200 Halaman Ditolak, Helmy Yahya Bongkar Kecilnya Anggaran Produksi: Buat Bayar Soimah aja Enggak Cukup!
Grid.ID/Rissa Indrasty

Tetap Dicopot Jadi Dirut TVRI Usai Surat Pembelaan dengan 1200 Halaman Ditolak, Helmy Yahya Bongkar Kecilnya Anggaran Produksi: Buat Bayar Soimah aja Enggak Cukup!

"Sebenarnya anggaran itu tidak ke mana-mana. Rebranding. Rebranding lah yang membuat TVRI semakin keren.

Baca Juga: Hebohkan Publik Saat Nikahi Ibu Sendiri, Artis Ini Susul Sang Istri ke Penjara Untuk Jalani Hukuman Bersama

Tetapi apakah anggaran ada yang tidak sesuai? Yang kita lakukan itu sudah sesuai walau tidak ada anggaran. Apakah menyimpang tidak, kalau ada pasti kita sudah di semprit sama BPK," kata Helmy.

Selain itu ada poin dimana honor karyawan tidak dibayarkan tepat waktu, Helmy menyampaikan secara tegas tidak ada honor karyawan yang tidak dibayarkan.

Tak hanya itu ada pula menyingung mengenai target siaran karena tidak ada anggaran produksi. Bahkan reran TVRI saat ini hanya 45 persen, lebih sedikit dibandingkan beberapa tahun lalu yang mencapai 50 persen.

"Anggaran TVRI itu kecil sekali kalo TV lain itu bisa 2 triliun, kita hanya 132 miliar. Jika 132 dibagi 365 hari dibagi 22 jam kita cuma dapat 15 juta per episode, buat bayar Soimah aja tidak cukup," katanya.

Baca Juga: Ketahuan Mesum dengan Teman Wanita di Parkiran Mall, PNS Langsung Tancap Gas dan Tabrak Petugas Keamanan, Terkuak Isi Mobil Goyang yang Disulap Layaknya Kamar Hotel Lengkap dengan Kasurnya

Helmy Yahya juga menyampaikan jika tahun 2018 ada 167 surat kepada Dirut dari Dewan Pengawas, tahun 2019 158 surat kepada Dirut dari Dewan Pengawas.

"Kalo melihat ini cinta kali Dirut kepada saya. Setiap dua hari saya dikirimkan surat cinta. Dan apakah kami merasakan pengawasan ketat?

Saya rasa iya, saya keluar kota saja harus izin tertulis dan ditaro di peraturan," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, Helmy Yahya dipecat dari jabatan Dirut LPP TVRI sejak Kamis 16 Januari 2020.

Baca Juga: Telah Banyak Makan Korban, Jenderal TNI Ini Minta Pemerintah Naikkan Status KKB Papua ke Daftar Teroris, Begini Tanggapan Menkopolhukam!

Source : Wartakotalive.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest