Namun, menurutnya, para perawat tidak tampak khawatir dengan ketidakkonsistenan hal tersebut.
Mereka bahkan terus melaporkan bahwa suhu badan putranya seperti yang nampak pada termometer tersebut.
Hingga akhirnya, pada 27 Desember 2019, Jiang meminta perawat untuk mengukur suhu badan putranya dengan termometer baru.
Kemudian, setelah dibandingkan, terlihat bahwa hasilnya berbeda.
Termometer yang selama 20 hari digunakan putranya menunjukkan angka 39,3 derajat Celcius, sementara termometer yang baru menunjukkan angka 37,8 derajat Celcius.
Suhu badan untuk dapat dikatakan demam, menurut MedicineNet, adalah di atas 38 derajat Celcius.
Kemudian, Jiang kembali menunjukkan perbedaan anga sekitar 1,1 derajat Celcius itu kepada kepala departemen rumah sakit.
Bukan hanya khawatir akan kondisi putranya, ia bahkan harus membayar tagihan rumah sakit sekitar 50.000 Yuan (Rp 99 juta).
Adapun, biaya itu untuk membayar suntikan dan obat-obatan yang sama sekali tak dibutuhkan oleh putranya.