"Karena saya tinggal di pedesaan, selama sesuatu terjadi, orang-orang di seluruh wilayah itu akan tahu," ujar Freddie.
"Ayah dan ibu angkat saya memberi tahu saya kebenaran kejadian itu, dan saya merasa sangat malu," tambahnya.
Kesuksesan yang ia raih tak membuat Freddie lupa pada orang lain.
Ia menawarkan beasiswa pada anak muda, serta membantu biaya tagihan bagi orang tua.
Freddie tak keberatan menjadi sponsor program-program anak muda dan membantu permasalahan jaminan rumah dan penyitaan.
Saat diwawancarai Bored Panda, Freddie menjelaskan:
"Saya mengubah kepedulian menjadi aksi nyata, solusi atas segala permasalahan akan membawa dampak yang nyata bagi kehidupan seseorang."
"Saya akan mengubah dunia menjadi lebih baik karena uang hanyalah alat, tapi tanpa alat itu, kita tak bisa mengubah kehidupan orang lain dengan memberi mereka kesempatan." (Tiara Shelavie)
Artikel ini pernah tayang di Tribunnews dengan judul: Saat Masih Bayi Dibuang di Tempat Sampah, Kini Pria Ini Menjadi Bos dari Perusahaan Senilai Rp 867 M
(*)