Setelah dilakukan penyelidikan, Mbah mengaku tak berniat membunuh sang istri, RO (34).
Ia yang saat itu tersulut emosi hanya ingin membuat sang istri cacat.
Karena adanya dugaan selingkuh bersama pria lain, Mbah ingin membuat sang istri cacat sehingga tak bisa selingkuh lagi.
Mbah ingin tenang bekerja dan merawat sang istri di rumah.
"Kalau sudah cacat, enggak laku, tinggal tak rawat sendiri, kerja tenang. Eh jadinya gitu," ujar Mbah di ruang pemeriksaan Unit Reksrim Polsek Pamulang, Tangerang Selatan, Selasa (10/12/2019).
Kronologi Kejadian
Mbah pulang mulung dan minta dibuatkan kopi
Saat itu dinihari, Mbah pulang ke rumah kontrakannya di bilangan Jalan Flamboyan, Pamulang Barat, Pamulang, Tangerang Selatan.
Mbah banting tulang demi mencukupi kebutuhan sehari-hari keluarga dengan menjadi pemulung.
Tiba di rumah, Mbah melihat sang istri sedang menonton TV sambil tiduran di sebelah anaknya yang masih berusia 3 tahun.