Dian, sapaan akrab Arvilla Delitriana, merupakan lulusan teknik sipil Institut Teknologi Bandung tahun 1989.
Ia kemudian menempuh pendidikan S2 di kampus yang sama dan menekuni geoteknik.
Dalam dunia perjembatanan, nama Dina mungkin sudah tak asing lagi.
Sebab, ia telah berkiprah selama hampir 20 tahun dalam pembuatan jembatan. Karyanya pun tak perlu diragukan lagi.
Banyak jembatan di Indonesia yang merupakan hasil rancangan wanita berusia 49 tahun itu.
Dari sekian banyak karyanya, Dian mengaku bahwa Jembatan Kali Kuto Semarang dan Jembatan Bagan Siapi Api Riau menjadi yang paling terkesan baginya.
Menuai Pujian
Awalnya, banyak yang meragukan jembatan rancangannya itu, tapi kini ia banyak menuai pujian.
Presiden Joko Widodo pun ikut memuji srikandi Indonesia itu.
"Sudah melayang di atas flyover, melengkung pula di ketinggian. Begitulah rumitnya pekerjaan jembatan bentang panjang untuk LRT Jabodebek yang melayang di atas flyover Kuningan, Jakarta Selatan ini," kata Jokowi dalam unggahan Instagramnya, Rabu (13/11/2019).