Follow Us

Berbekal Informasi Dari Internet, Pemuda Ini Buat Obat Dari Daun Ini Hingga Ayahnya Sembuh Dari Diabetes, Ditangkap Polisi Karena Ajari Teman Untuk Obati Ibunya yang Sakit!

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Minggu, 17 November 2019 | 12:17
(ilustrasi kebun ganja) Berbekal Informasi Dari Internet, Pemuda Ini Buat Obat Dari Daun Ini Hingga Ayahnya Sembuh Dari Diabetes, Ditangkap Polisi Karena Ajari Teman Untuk Obati Ibunya yang Sakit!
(RAJA UMAR)/Kompas.com

(ilustrasi kebun ganja) Berbekal Informasi Dari Internet, Pemuda Ini Buat Obat Dari Daun Ini Hingga Ayahnya Sembuh Dari Diabetes, Ditangkap Polisi Karena Ajari Teman Untuk Obati Ibunya yang Sakit!

Sebab RZ yang menceritakan apa yang dialami oleh ayahnya setelah diberikan obat dari bahan dasar ganja tersebut kepada MD, mereka berdua berencana pesan daun ganja dari Aceh.

Karena tidak ada kenalan RZ di Aceh, MD mengaku ada kenalannya di Medan yang mengetahui penjualan ganja di Medan.

Baca Juga: Niat Ingin Nikmati Suasana Keraton Yogyakarta di Malam Hari, Mahasiswi Ini Justru Berlari Sambil Menangis Hingga Pihak Kraton Ikut Turun Tangan, Ini Penyebabnya!

"Jadi adikku (RZ) sama MD pesan itu di Medan, tapi mereka pesan 200 gram saja. Tapi yang datang 1,3 kilogram," jelas EB, dikutip dari TribunMakassar.com.

Keduanya, RZ dan MD diamankan BNNP Sulsel terkait dengan dugaan kepemilikan ganja 1,3 Kilogram (Kg) asal Kota Medan.

Diketahui, yang memesan ganja 200 gram adalah MD, dan RZ sebagai perantaranya, karena uang ditransfer dari rekening RZ.

EB menambahkan, ganja 1,3 Kilogram itu pun baru diketahui keduanya saat mereka dibawa dan diamankan ke BNNP Sulsel.

"Mereka (RZ dan MD) masih ditahan di BNN, jadi ganja 1,3 kilogram itu masih jadi pertanyaan kami ke BNN," sambung EB dikutip dari TribunMakassar.com.

Baca Juga: Hanya Modal Rayuan Maut dan Pangkat Ipda, GT Berhasil Gaet Dua Wanita Bersuami dan Kuras Dompetnya Hingga Belasan Juta

Menjawab itu, penyidik BNNP Iptu Budiart mengungkapkan, berdasarkan bukti dari dua pelaku ada bukti dari transaksi itu.

"Ada buktinya, mereka mengirim uangnya tiga juta (Rp 3 juta) dan dari sana (Medan) dikirim 1,3 kilogram," ungkap Iptu Budiart dikutip dari TribunMakassar.com.

Walau demikian, tim penyidik BNNP tetap menghargai pendapat dua tersangka.

Source : tribunmakassar.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest