Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Putus Asa karena Penyakit Darah Tingginya Tak Kunjung Sembuh, Seorang Ibu Nekat Terjun ke Sumur Sedalam 40 Meter : Lebih Baik Saya Mati Daripada Repotkan Keluarga!

Dwi Nur Mashitoh - Selasa, 12 November 2019 | 19:00
Sumur maut tempat Ny Suminten bunuh diri karena hipertensi yang tak kunjung sembuh.
Istimewa via Surya.co.id

Sumur maut tempat Ny Suminten bunuh diri karena hipertensi yang tak kunjung sembuh.

Baca Juga: Cerita Tragis Alan Turing, si Jenius Pemecah Kode yang Pilih Bunuh Diri Usai Dipaksa Hukum Kebiri Gara-gara Kelainan Seksual

"Tim dari BPBD Pemkab Blitar sempat mencoba turun, namun gagal. Sebab, saat turun dengan kedalaman sekitar 35 meter, ia sudah memberikan isyarat dengan menarik tali tampar. Itu tandanya, dia tak kuat karena tak bisa bernafas. Baru setelah tim Basarnas dari Trenggalek datang, jasad korban bisa dievakuasi," jelas Nanang.

Dengan berbekal tabung oksigen, akhirnya seorang petugas berani turun ke dasar sumur untuk mengangkat jasad korban.

Karena kesulitan tersebut, evakuasi jasad korban bahkan memakan waktu hingga 7 jam.

Kepala Desa Rejoso, Wawan Aprilianto mengungkapkan bahwa korban selama ini menderita darah tinggi atau hipertensi.

Baca Juga: Sosok Dosen UGM yang Gantung Diri Diduga Lantaran Depresi, Alumni Pascasarjana UGM dengan Predikat Lulusan Terbaik

Namun, penyakitnya itu tak kunjung sembuh.

Hanya sembuh sebentar, tetapi kemudian akan kambuh terus menerus.

Karena itu lah, korban diduga merasa putus asa.

Bahkan, korban pernah bilang kepada suaminya bila dirinya sudah pasrah dan siap untuk dipanggil Tuhan kapan pun.

Baca Juga: Diduga Lompat dari Jembatan Musi, Intan Ferin Dilaporkan Sempat 2 Hari Sliweran di Sekitar Sungai dan Kematiannya Mungkin Terekam CCTV

"Katanya, daripada merepotkan keluarganya, ia lebih baik mati saja. Itu berkali-kali ngomong ke suaminya," jelas Wawan.

Source : Tribun Style Surya

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x