"Ini pekerjaan yang sangat berat. Nama yang masuk lebih dari 300 orang. Padahal jumlah menterinya hanya 34," tuturnya.
Jokowi mengatakan, selain mempetimbangkan kapasitas para calon, ia juga turut mengkalkulasi keterwakilan daerah, suku, agama.
Ia juga harus menghitung proporsi antara parpol dan profesional.
"Oleh sebab itu, saya sadar mungkin yang senang dan gembira karena tewakili di kabinet itu hanya 34 orang yang dilantik. Yang kecewa berarti lebih dari 266 orang. Artinya yang kecewa pasti lebih banyak dari yang senang," kata dia.
Jokowi menyebut kemungkinan besar pihak-pihak yang kecewa itu hadir dalam acara Mubes Pemuda Pancasila hari ini.
Jokowi pun meminta maaf tidak bisa mengakomodasi semua permintaan yang masuk.
"Karena ruangnya hanya 34. Tapi patut kita syukuri kader terbaik Pemuda Pancasila Pak Bambang Soesatyo terpilih jadi ketua MPR. Bapak La Nyalla terpilih jadi ketua DPD. Patut disyukuri," kata Jokowi.
Bahkan, Jokowi menyebut ada satu kader Pemuda Pancasila yang terpilih sebagai menteri.
Ia adalah Menteri Pemuda dan Olahraga yang juga politisi Golkar Zainuddin Amali.
"Itulah demokrasi. Ada yang menang ada yang kalah dalam pemilihan," kata Jokowi.