Botol-botol plastik yang sudah dipotong ini kemudian dipasang pada papan yang sudah dilubangi sebagai tempat menancapkan mulut botol.
Baca Juga: Daerah Ini, Penduduknya Hanya Rasakan Aliran Listrik Kurang dari 12 Jam Tiap Harinya
Papan yang sudah penuh terpasang botol plastik ini kemudian diletakan sebagai bagian dari dinding bangunan. Walau bentuknya seperti dinding, namun secara fungsi, alat ini lebih mirip dengan jendela.
Dengan menggunakan alat ini, udara yang dihasilkan mengalami penurunan suhu hingga 5°c.
Inovasi yang merupakan bagian dari proyek Grey Group Banglades dan Grameen Intel Social Business Ltd. ini mampu menyejukkan banyak warga kurang mampu di Banglades.
Sejauh ini, Eco-cooler sudah terpasang pada 25 ribu rumah di Banglades. (Bhisma Adinaya/National Geographic Indonesia)
Artikel ini pernah tayang di National Geographic Indonesia dengan judul "Pendingin Ruangan Tanpa Listrik Ala Warga Kurang Mampu Bangladesh"