"Yang menjadi pertanyaan, anak saya tewas, kenapa rekannya berhasil selamat?
Polri jangan hanya mencari pelaku pembunuhan, namun rekan anak saya juga harus diperiksa," ungkap Nurhaeda seperti yang dikutip Sosok.ID dari Kompas.com.
Seolah setuju dengan pemikiran istrinya, ayah Brigadir Heidar, Kaharuddin pun menyebut bila sang anak dijebak.
Kaharuddin menyebut bahwa ada kemungkinan pelaku memanfaatkan kelemahan anaknya yang mudah percaya pada orang lain.
"Katanya dia dipanggil untuk bertemu dengan salah satu pimpinan KKB di Ilaga. Namun sepertinya dia dijebak.
Ada seseorang yang dikenal memanggil dia dalam perjalanan, tidak tahunya seperti itu akhirnya,” ungkap Kaharuddin.
Kini jenazah Brigadir Polisi Anumerta Heidar telah diterbangkan oleh tim gabungan TNI-Polri ke Makassar Sulawesi Selatan untuk disemayamkan.
"Jam 12 tadi diterbangkan menggunakan pesawat Sriwijaya dari Timika menuju ke rumah duka di daerah Makassar, Sulsel untuk dimakamkan hari ini juga," tutur Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo.
Polri juga telah memberi kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi kepada Briptu Heidar sebagai bentuk penghormatan.
(*)