Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Soekarno di Mata Mantan Gurbernur NTT, Ben Mboi: Dilupakan oleh Bangsanya Namun Dikenang Dunia

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Sabtu, 10 Agustus 2019 | 12:25
Soekarno dan Ben Mboi
wikipedia

Soekarno dan Ben Mboi

Sosok.ID- Kisah mengharukan dan menyedihkan yang dialami oleh bapak bangsa, sang Proklamator, pendiri bangsa, Pahlawan Nasional dan masih banyak lagi gelar yang disematkan kepada sosok ini karena jasa-jasanya.

Namun ia mengalami perlakuan yang buruk sebagai seorang tokoh kemerdekaan.

Di akhir hayatnya ia menjadi tahanan politik dengan tidak boleh menemui siapapun dan dijauhkan dari rakyatnya.

Ya, Soekarno, ini adalah kisah tentang Bung Karno yang sangat dikenal oleh dunia pada awal berdirinya Indonesia sebagai sebuah bangsa.

Baca Juga: Apes, Niat Ketemu Kenalan Cantiknya di Medsos, Pria Ini Malah Dibegal Komplotan Si Wanita

Kisah ini diungkap oleh salah satu pelaku sejarah, Ben Mboi, mantan Gubernur NTT periode 1978-1988.

Ben Mboi, sapaannya, lahir dengan nama Aloysius Benedictus Mboi, pria kelahiran Ruteng, Manggarai, Flores, Nusa Tenggara Timur pada 22 Mei 1935.

Brigjen TNI dr. Aloysius Benedictus Mboi, M.P.H.
wikipedia

Brigjen TNI dr. Aloysius Benedictus Mboi, M.P.H.

Dalam buku yang berjudul, "Ben Mboi: Memoar Seorang Dokter, Prajurit, Pamong Praja", menuliskan sepenggal kisah mengenai Bung Karno.

Bung Karno yang kita kenal sebagai salah satu pendiri bangsa ternyata bukan hanya memiliki kisah inspiratif bagi rakyat Indonesia saja.

Namun jauh lebih besar, kisahnya kehebatannya juga dikenal sampai ujung dunia tanpa terkecuali negara-negara Benua Afrika.

Dalam buku, "Ben Mboi: Memoar Seorang Dokter, Prajurit, Pamong Praja", ada sepenggal kisah yang membuat sang mantan dokter TNI yang ikut dalam operasi pembebasan Irian Barat ini.

Baca Juga: Beginilah Pengakuan TKI Taiwan yang Tipu Kekasihnya Gunakan Foto Orang Lain Kepada Pemilik Foto Asli

Suatu ketika Ben Mboi yang mengambil gelar Master in Public Health 1971, bertemu dengan seseorang yang berasal dari Benua Afrika.

Dalam buku, "Ben Mboi: Memoar Seorang Dokter, Prajurit, Pamong Praja", menuliskan bahwa ia kemudian berbincang dengan orang asal Afrika tersebut.

Ben Mboi ditanya oleh orang tersebut dari mana asalnya, ia menjawab dari Indonesia.

Mendengar kata Indonesia, si penanya sontak langsung menjawab, "Oh, Indonesia, Soekarno", Ben pun langsung menyela orang tersebut, "Tidak, Indonesia, Soeharto (Nama Presiden kala itu)".

Baca Juga: Viral, Seorang Gadis Alami Pelecehan Seksual, Dua Kali dalam Dua Hari Berturut-turut di Tempat yang Sama

Sontak orang Afrika tersebut bertanya dimana Soekarno? Ben Mboi pun langsung menjawab bahwa Bung Karno telah lengser dari jabatannya dan ia sudah meninggal.

Mendengar pernyataan dari Ben Mboi, orang Afrika itu agak mengerutkan wajahnya dan sedikit tak percaya.

Ia kembali bertanya kenapa Bung karno dilengserkan? Ben pun langsung menjawab karena ada satu insiden berdarah di Indonesia yang dibebankan kepada Soekarno pada tahun 1965.

Dengan sedikit kecewa, pria asal Afrika itu kemudian berkata kepada Ben Mboi, kenapa anda (rakyat Indonesia) menyingkirkan Bung Karno hanya karena dugaan bahwa yang belum tentu pembuktiannya sehingga dia dilengserkan dari jabatannya sebagai presiden.

Baca Juga: Diduga Overdosis Pil Ekstasi, Wanita Muda Pekerja Salon Tewas Usai Dugem di Diskotek

Ia juga menambahkan bahwa betapa lebih pentingkah urusan golongan atau kelompok politik ketimbang berterimakasih kepada Soekarno yang telah memerdekakan Indonesia.

Ia melanjutkan mengenai dampak dari Soekarno yang membentuk Konferensi Asia Afrika kala itu bagi orang Afrika tersebut.

Dengan menggebu-gebu ia menerangkan bahwa negara-negara Afrika merdeka oleh getaran yang digerakkan Soekarno, yang membangkitkan harga diri Afrika dan Orang Afrika.

Mendengar kata-kata tersebut Ben Mboi hanya bisa tertegun dan merenung betapa hebat Bung Karno kala itu, bahkan kehebatannya sampai ke telinga orang Afrika hingga menggetarkan mereka untuk dapat memerdekakan bangsanya.

Baca Juga: Sehari Cuma Habis Rp 26 Ribu untuk Makan, Wanita Ini Lantas Mampu Beli 3 Rumah, Begini Caranya

(*)

Source :Facebook

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x