Mahasiswi asal Bogor ini mengaku tidak keberatan menjadi driver ojol demi meringankan biaya hidup sehari-hari.
Pekerjaan ini pun ia lakukan bukan tanpa sebab, melainkan karena kondisi sang ayah kini tak lagi memungkinkan untuk mencari pekerjaan.
“Kalau aku sebenarnya dari nge-Gojek ini, selain untuk meringankan biaya sehari-hari.
Setidaknya saya tidak meminta uang tambahan yang banyak untuk kegiatan kampus atau perlombaan,” kata Lele berbagi cerita dengan Kompas.com, Jumat (9/8/2019) pagi.
Selain untuk membantu keuangannya, bekerja menjadi pengemudi ojek online juga dijadikan Lele sebagai ajang menempa mental.
“Tapi ya di sisi lain, saya anggap ini sebagai cara saya untuk melatih diri saya untuk punya mental yang kuat, itu saja,” ujar Lele.
Kalau mengutip dari postingan akun Twitter @gizayeolsung, Lele memang sudah aktif mengikuti perlombaan debat di kampus sejak semester awal kuliah.
“Lomba debat hukum sejak semester awal,. Jadi tingkat kampus terlebih dahulu, terus turun yang di tingkat nasional,”sebut Lele.
Ia mengaku terlibat dalam kompetisi debat mewakili kampusnya dalam 3 kejuaraan yang digelar 3 tahun berturut-turut.
“Kalau ngikutnya sebenarnya 3 tahun berturut-turut ikut 3 lomba, tapi yang menang itu yang tahun 2017 sama 2018,” kata Leony seperti dikutip Sosok.ID dari Kompas.com, Jumat (9/8/2019).