:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2024/02/27/majalah-bobo-edisi-terbatas-ke-3-20240227022911.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2019/08/07/3406046976.jpg)
Setelah tidak menjadi direktur utama Pertamina, Ibnu Suwoto masuk ke PT Golden Mississippi.
Pada 1973, Tirto Utomo, yang merupakan bawahan Ibnu, sedang membuat produk air mineral kemasan dengan merek Aqua.
Kala itu belum ada perusahaan air mineral di Indonesia.
Baca Juga: Tawarkan Via Whatsapp, Andi Saputro Tak Menyangka Sapi Seberat 1,4 Ton Miliknya akan Dibeli Jokowi
Ternyata peluang bisnis tersebut benar-benar membuat sukses keduanya.
Dan akhirnya Ibnu Sutowo menjadi Dirut perusahaan tersebut.
Namun pada tahun 1988 ia undur diri dari Dirut PT Aqua Golden Mississippi dengan alasan Aqua harus dikelola oleh yang lebih muda.
Dari hasil kerja Ibnu Sutowo inilah yang membawa keluarga Sutowo masuk ke dalam jajaran keluarga konglomerat.
Bahkan salah satu asetnya yang megah adalah Sultan Hotel di Senayan.
Ibnu Sutowo.
Ibnu Sutowo menghembuskan nafas terakhirnya pada 12 Januari 2001.
:blur(7):quality(50)/photo/2024/02/27/majalah-bobo-edisi-terbatas-ke-3-20240227022911.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2022/10/21/shutterstock_1753330643jpg-20221021011828.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/02/27/majalah-bobo-edisi-terbatas-ke-3-20240227022911.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2022/04/04/masjid-istiqaljpg-20220404080031.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2023/03/10/rizky-billar-bantah-diboikotjpg-20230310010354.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/05/21/alvin-faizjpg-20210521121940.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2020/09/21/3213477296.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/04/25/1jpg-20210425015117.jpg)