Setiap dosisnya dihargai 81.000 pound sterling atau sekitar Rp1,4 miliar.
Sementara Joao membutuhkan setidaknya enam suntikan di dekat sumsum tulang belakangnya.
Masalahnya, obat itu tidak tersedia di dinas kesehatan Brasil.
Karena itulah harga obat menjadi sangat mahal.
Alves, ayah dari dua anak itu ditangkap di sebuah hotel di Salvador.
Baca Juga: Perjuangan Nadya Valerie Bangkit dari Penyakit Kanker, Jadi Youtuber dan Lulus Program Magister
Tepatnya pada 22 Juli lalu, di mana ia diyakini bersembunyi selama diburu oleh polisi.
"Saat ditangkap, Mateus mengaku uang yang diambil dari anaknya itu dihabiskan bersama PSK, narkoba, dan minuman keras," kata Kepala Polisi Daniel Gomes.
Gomes juga menjelaskan bahwa, Alves mengaku diperas oleh seorang pengedar narkoba untuk sisa uangnya.
Tetapi, pihaknya belum memiliki bukti mengenai hal tersebut.
Dalam penyelidikan yang rampung pada Kamis (1/8/2019), terungkap bahwa ada indikasi Alves berencana untuk membuka rumah bordil bersama seorang teman perempuannya.