Tidak sedikit netizen yang ikut simpatik dengan Paulo John, cuitannya bahkan telah di retwee sebanyak 4ribu kali dan viral di Twitter.
Melansir Coconut Manila, Paulo yang lulus dengan gelar sarjana Administrasi Bisnis mengatakan bahwa merayakan kelulusan bersama sang ibu adalah salah satu impiannya.
Namun pada 2016 silam, sang ibu meninggal dunia lantaran penyakit komplikasi pneumonia yang merenggut nyawanya.
Alasan Paulo John membawa gambar sang ibu di acara kelulusan adalah agar ia bisa merasakan kehadirannya.
"Saya membuat gambar ibuku sehingga setidaknya aku bisa merasakan kehadirannya di hari kelulusanku. Lulus dari perguruan tinggi adalah impian kami," ujar Paulo.
Paulo memesan gambar styrofoam ibunya itu dan diminta untuk membuatkannya semirip mungkin.
Gambar ibunya tersebut memiliki tinggi 157 cm sesuai dengan tinggi ibunya.
Paulo membawa gambar ibunya itu ke upacara wisuda sebagai bentuk penghormatan atas perjuanganibunya selama ini terhadap pendidikannya.
"Dia adalah orang tua tunggal (selama beberapa tahun). Dia mengirim saya ke sekolah swasta.
Dan kami sangat dekat satu sama lain. Ibuku tidak meminta ayah tiriku untuk menyekolahkanku ke perguruan tinggi.