Sosok.ID- Warga desa di Tuban belum lama ini menggegerkan masyarakat Indonesia karena pembelian ratusan mobil viral di sosial media.
Mobil itu dibeli hasil menjual tanah kepada Pertamina.
Rencananya, Tuban akan membuat kilang miinyak terbesar bekerja sama dengan perusahaan Rusia.
Warga Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu Tuban adalah salah satu yang mendadak jadi miliarder pasca menjual tanah ke PT Pertamina (Persero).
Baca Juga: Bos Pertamina Rosneft Sedih, Rombong Ratusan Mobil Warga Tuban Berpotensi Miskin Dadakan karena Hal IniTanah tersebut dijual untuk pembangunan kilang minyak Grass Root Refinery (GRR) yang dikerjakan oleh Pertamina dan perusahaan dari Rusia, Rosneft.Setelah mendapatkan miliaran rupiah banyak warga yang memutuskan untuk membeli kendaraan roda 4.Ada sekitar 176 mobil baru yang dibeli warga, bahkan ada satu warga yang membeli lebih dari 1 mobil.Meskipun mampu membeli mobil, ternyata ada warga yang justru tak bisa mengemudi.
Hal tersebut berimbas pada adanya belasan mobil yang rusak akibat kecelakaan.Kejadian naas tersebut terjadi bukan di jalanan besar melainkan masih di lingkungan desa.Beberapa diantaranya tak bisa memarkirkan kendaraan, hingga mobilnya rusak menabrak garasi.
Melansir Tribunnews.com, Selasa (23/2/2021) pihak dealer Auto 2000 Tuban mengatakan jika ada setidaknya 15 mobil yang mengalami kerusakan.
tubanBaca Juga: Beneran Ketiban Durian Runtuh, Dulu Hidup Susah Kini Jadi Miliarder, Pria Ini Tak Menyangka Dapat Ganti Untung Rp 15,8 Miliar dari Kilang Minyak Pertamina di Tuban"Sudah ada 15 mobil yang kecelakaan kecil, tapi sudah selesai perbaikan sekarang," jelas pihak dealer.Untung saja kerusakan tersebut tidak dikenakan biaya, lantaran masuk ke dalam klaim asuransi.Sang pemilik pun hanya perlu menunggu di rumah, dan mobil akan diantarkan oleh pihak dealer.Presiden Direktur PT Pertamina Rosneft mengatakan jika pihaknya sempat cemas jika uang tersebut tidak digunakan dengan baik oleh warga.
Kadek juga takut jika nantinya warga tiba-tiba jatuh miskin karena tak mampu mengelola uang ganti untung dengan baik.
Ia bahkan menyalahkan dirinya sendiri."Kalau ini (terancam miskin) terjadi, saya yang salah, karena tidak mengawal dan mendampingi mereka," kata Kadek Ambara Jaya, dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: Dikira Untung Padahal Buntung, Dapat Ganti Untung Rp 4 Miliar dari Pertamina, Warga Desa di Tuban Ini Justru Ngaku Rugi Bandar, Terungkap AlasannyaAdapun PT Pertamina sebenarnya memiliki 5 pilihan untuk ganti untung pembukaan lahan.
Hal tersebut tercantum di dalam Undang-undang (UU) NO 2 Tahun Tahun 2012 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum.
Yaknidengan uang, tanah pengganti, permukiman kembali, kepemilikan saham, atau bentuk lain yang disetujui oleh kedua belah pihak.
(Grid.ID/Citra Kharisma)