Sosok.ID - Tawa lebar menghiasi wajah Pimpinan Tertinggi Korea Utara Kim Jong Un ketika menyaksikan "sejata paling kuat di dunia" buatannya dipamerkan.
Hal itu terlihat saat Korea Utara melakukan Parade Militer besar-besaran beberapa waktu lalu.
Dilansir Sosok.ID dari Mirror, dalam parade itu, rezim Kim Jong Un diduga meluncurkan senjata baru berupa peluru kendali balistik berbasis kapal selam atau submarine-launched ballistic missiles (SLBM).
Diperkirakan, acara itu digelar di Pyongyang pada Rabu (13/1/2021).
Dalam acara itu, Kim Jong Un tampak mengenakan mantel kulit dan topi bulu.
Yang paling menarik, senyum lebar tampak mengembang cerah di wajahnya.
Foto-foto yang dirilis media pemerintah juga menunjukkan saat Kim Jong Un melambaikan tangannya di acara yang digelar di Lapangan Kim Il Sung itu.
Dalam parade tersebut, terlihat pasukan tentara Korea Utara yang berbaris rapi.
Baca Juga: Dikatai Militernya Bodoh oleh Korut, Korsel Langsung Tingkatkan Kekuatan Tempur
Tentara Korea Utara tampak berbaris rapi dalam pagelaran parade militer.
Selain itu, trelihat pula berbagai perangkat keras militer Korea Utara termasuk tank dan peluncur roket.
Yang menjadi perhatian para analis adalah sebuah senjata yang diarak ke alun-alun menggunakan truk.
Yakni, sebuah senjata yang diperkirakan adalah jenis baru rudal balistik jarak pendek dan SLBM.
"Senjata paling kuat di dunia, SLBM, memasuki alun-alun satu per satu, dengan kuat menunjukkan kemungkinan dari adanya revolusi senjata militer," lapor kantor berita KCNA.
Selain Kim Jong Un, sederet pejabat tinggi Korea Utara juga terlihat hadir untuk menyaksikan parade militer itu.
Dalam foto yang beredar, mereka terlihat tak menggunakan masker atau melakukan jarak sosial.
Padahal, seperti yang diketahui, saat ini dunia tengah menghadapi pandemi virus corona (Covid-19).
Sama halnya dengan Korea Utara yang dikabarkan tengah mnegalami krisis karena pandemi tersebut.
Senjata yang disebut paling kuat di dunia yang dipamerkan dalam parade militer Korea Utara.
Walaupun hingga kini Kim Jong Un tak pernah mengkonfirmasi soal kasus virus corona di negaranya.
Dalam parade itu, juga terlihat adanya kembang api yang diluncurkan dari pesawat militer, kata NK News, situs web yang memantau Korea Utara.
Sebelumnya, dilaporkan bahwa Pyongyang tengah menghadapi sanksi internasional karena program senjata nuklir dan rudal balistiknya.
Pada hari Rabu, adik Kim Jong Un, Kim Yo Jong mengkritik militer Korea Selatan karena mengatakan telah mendeteksi tanda-tanda gelaran parade pada hari Minggu.
Baca Juga: Siap Perang, Kim Jong Un Pakai Seragam Militer dan Tenteng Senapan Serbu
Tindakan itu, kata Kim Yo Jong dalam sebuah pernyataan, merupakan ekspresi Korea Selatan untuk melakukan "pendekatan bermusuhan" dengan Korea Utara.
(*)